Bertempat di Cipaku Garden Hotel, Bandung, BPUDL ITB menggelar acara Gebyar Satu Dasawarsa BPUDL, pada hari Sabtu, 27 Juli 2024. Acara ini menebalkan kebersaaaman dan keakraban bersama 13 unit usaha serta 2 cucu perusahaan dalam tema acaranya. Gebyar Satu Dasawarsa BPUDL ini menjadi ajang silaturahmi dengan seluruh pegawai unit usaha, serta meningkatkan semangat para pegawai untuk terus memberikan kinerja yang terbaik bagi perusahaan ITB.
Acara dimulai sekitar pukul delapan pagi dengan kegiatan fun zumba bersama Zin Wangi. Kegiatan ini berbanding lurus dengan semangat keakraban yang dicetak tebal dalam acara ini, karena baik itu jajaran karyawan maupun direksi dan komisaris semuanya nampak semangat mengikuti arahan dari para instruktur zumba, yang tidak jarang disisipi pula gerakan yang memancing tawa semua peserta yang hadir. Akrab dan hangat, sampai akhirnya duo MC, Dadan & Desta naik ke atas panggung dan semakin menambah hangat acara.
Selesai zumba, acara berlanjut pada doa bersama dan pemotongan tumpeng yang dikomandoi oleh kepala BPUDL, Bapak Deddy Koesrindartoto. Selain menjadi momen silaturahmi, Bapak Deddy Koesrindartoto juga mengucapkan terima kasihnya kepada para pegawai yang telah mendukung kinerja perusahaan untuk berkontribusi bagi ITB. Disamping itu, beliau juga menuturkan harapannya agar seluruh unit usaha semakin menunjukan kinerja yang semakin baik, sehingga cita-cita Rp1 trillun dapat diwujudkan dalam waktu dekat. Pada sesi ini nampak khidmat dan meriah, terlebih ketika para peserta yang dibagi ke dalam lima kelompok, Merah, Kuning, Hijau, Biru, dan Ungu diminta membuat yel-yel untuk makin merekatkan kelompoknya. Terjadi kehebohan karena masing-masing kelompok menampilkan yel yang memancing gelak tawa lewat gimik yang mereka peragakan. Setelah beristirahat sejenak, para peserta kembali berkumpul di area acara untuk mengikuti game yang diikuti kelima kelompok warna tersebut.
Untuk game pertama, ada permainan In & Out. Dalam permainan ini masing-masing kelompok dihadapkan pada sebuah lingkaran besar, di mana nantinya mereka diharuskan mengikuti arahan pemandu game untuk masuk dan keluar lingkaran. Kehebohan kembali terjadi ketika beberapa peserta gagal mengikuti arahan pemandu game dan dinyatakan gugur.
Selanjutnya ada game Matematika. Dalam game ini setiap kelompok dihadapkan pada empat lintasan yang diberi nomor 1 sampai 4. Nantinya setiap peserta harus menjawab soal matematika dari pemandu game dengan cara melompat ke lintasan jawaban. Sama seperti game sebelumnya, dalam permainan ini juga beberapa peserta ada yang terkecoh dengan pertanyaan yang dilontarkan pemandu game, hingga dia dinyatakan gugur.
Tidak kalah seru, permainan selanjutnya ada game menara mur. Dalam permainan ini setiap kelompok diuji kekompakan untuk menyusun mur menjadi sebuah menara. Ada 10 mur yang harus disusun peserta, dan tim yang paling cepat maka dia dinyatakan pemenangnya.
Lanjut ke permainan selanjutnya, ada game sambung T-Shirt. Di permainan ini semua anggota tim harus adu cepat untuk bisa menyambungkan T-Shirt, dan yang paling cepat menyambungkan T-Shirt maka dia pemenangnya.
Masuk ke game terakhir ada game suit. Di game ini setiap anggota team harus adu cepat untuk mencapai benteng lawan. Namun ditengah-tengah mereka harus berhadapan dengan tim lawan untuk adu suit. Yang kalah maka dia harus tersingkir dari arena permainan, dan yang menang suit berhak melaju sampai ke benteng lawan. Yang berhasil menuju benteng lawan, maka tim tersebut pemenangnya. Di game terakhir ini kehebohan makin pecah kala masing-masing anggota tim berebut untuk mencapai benteng lawan. Seru, akrab, dan hangat begitu kentara terasa selama sesi game ini berlangsung.
Usai beristirahat sejenak, acara berlanjut pada kuis ITB 100. Uniknya, semua peserta kuis ini merupakan jajaran direksi dan komisaris dari 13 anak perusahaan BPUDL, serta tentunya tak ketinggalan turut pula kepala BPUDL, Bapak Deddy Koesrindartoto, yang juga jadi salah satu peserta kuis. Ada lima grup yang ikut bermain. Ada grup B, P, U, D, L. Kelima grup tersebut harus beradu kecepatan menjawab pertanyaan dari host, dan setiap jawaban harus tertera di daftar survey yang disediakan. Bisa dibilang keriaan kuis ini menjadi yang paling ‘pecah’ selama acara ini berlangsung, karena tidak jarang pula celotehan host dan peserta banyak memancing gelak tawa penonton yang menyaksikan.
Setelahnya acara dihentikan sejenak untuk break shalat Dzuhur dan makan siang bersama, sampai akhirnya sekitar pukul satu siang, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang games serta pengundian nomor untuk memenangkan doorprize yang telah disediakan penyelenggara acara. Sekitar pukul tiga sore acara selesai, dan terlihat semua orang yang datang tidak pernah melepaskan senyumnya dari sejak pagi sampai acara selesai sekitar pukul tiga sore.
Selamat menapaki usia satu dasawarsa untuk BPUDL, semoga semua harapannya bisa tercapai dan semuanya bisa lebih baik di kemudian hari untuk mewujudkan masa depan bersama.